Minggu, 04 Mei 2014

Drop out, lalu sukses. Apakah Anda yakin?...


Kelompok 13

Nama : Muhammad Iqbal ( 3101 1102 1637 )

            Predika Susilo Hadi ( 3101 1102 1648 )



    Sebagai mahasiswa Teknik informatika, tentu pernah dengar dong cerita orang-orang sukses yang drop out dari kuliah. Sayangnya cerita ini dimakan mentah-mentah. maka jangan heran para motivator dan mahasiswa berargumen bahwa drop out juga bisa sukses.  Namun pernahkah anda menggali lebih dalam tentang cerita drop out dari para Orang sukses   dibidang IT seperti Steve Job, Bill gates atau Mark Zuckerberg. mari kita lihat lebih dalam sebelum anda terlena dengan konsep “Drop out juga bisa sukses“.

Steve Jobs
    Steve Job dikenal sebagai orang yang perfeksionis dan drop out waktu kuliah dulu. Anda tahu kenapa dia drop out? ternyata karena orang tuanya tidak mampu, lalu si steve job ini ikut kursus kaligrafi dan dari sinilah steve job menemukan jalan. Jalan makin jelas ketika dia berkenalan dengan steve wozniak yang sama sama suka dengan elektronik.  Dimasa mudanya bersama dengan steve wozniak, mereka membuat gebrakan dengan membuat komputer Apple. Steve job bukan hanya pintar dari sisi teknis, namun juga punya jiwa bisnis dan seni. Itulah mengapa produk apple terkenal dengan sifat yang revolusioner (katanya), menjadi trendsetter, cantik dan sangat mudah dipakai.
pelajaran yang bisa diambil, si steve job sudah jago elektronik dan  komputer walaupun di drop out. coba anda analisa? apa karena drop outnya yang bikin sukses? bukan, itu karena kemampuan elektronik , otak bisnis dan jiwa seninya jauh melebihi mahasiswa yang lulus S1 sekalipun waktu itu. nah sekarang lihat diri kamu? Drop out terus sukses? Yakin loh?

Bill Gates
    berbeda dengan Steve Job, Bill Gates berasal dari keluarga orang kaya, hal yang membuatnya drop out adalah ‘otak bisnis’ dan ‘kecerdasanya’ yang jauh diatas lulusan S1 waktu itu.  sekedar ngasih tau, Bill Gates bisa memprogram komputer sejak umur 13 tahun. nah saat Era Komputer PC mulai tenar, dia dan Paul Alen membuat bahasa pemrograman basic. coba dianalisa, kita buat program aja eror sana sini, Bill Gates ini membuat bahasa pemrograman basic. sampai saat ini, membuat compiler atau interpereter adalah perkara yang sangat sulit, bahkan lulusan S2 pun belum tentu bisa membuat bahas a pemrograman. Bill Gates ini di era 70-an bisa membuat basic dan menjualnya ke perusahaan komputer.  nah sekarang lihat, dia drop out karena malas atau kurang pintar? Tidak, dia drop out karena kemampuan otaknya jauh diatas rata rata mahasiswa S2 atau bahkan S3 sekalipun di kala itu.  Hal lain yang bikin dia sukses adalah otak bisnisnya. MS DOS kala itu tidak di jual putus ke IBM tapi dijual dengan model lisensi. gampangnya gini, anggaplah Bill Gates membuat perjanjian dengan IBM, setiap penjualan PC yang dilengkapi MS-DOS, dia dapat 10%. Nah loh, kala itu IBM itu rajanya PC, makin banyak PC yang terjual, makin banyak juga pundi pundi duit yang mengalir ke Bill Gates!. nah sekarang lihat diri kamu? Drop out terus sukses? Yakin loh?

Mark Zuckerberg
   Nah ini dia  idola kaum muda sekarang, si pencipta facebook ini sering di bilang “The next Bill gates”.  Mark keluar kuliah karena ketertarikannya dengan pemrograman  dan komputer serta prospek bisnis yang besar dari facebook. Dia keluar bukan karena kurang pintar, tapi karena terlalu jenius dan kuliah terlalu mudah baginya. seperti bill gates, Mark pertama kali membuat program komputer pada saat usia 13 tahun. Nah, kala itu teman temannya masih suka main game, si Mark ini justru membuat Game. Kemampuan hacking dan programmingnya juga termasuk jempolan.   nah sekarang lihat diri kamu? Drop out terus sukses? Yakin loh?

Saya keluar  bukan karena kurang pintar, saya sudah jago hacking, coding dan jaringan!
yakin loh? walaupun anda sudah jago hal hal diatas, sebaiknya anda tetap melanjutkan sampai lulus. Ingat teman-teman, saat kita kerja, faktor gaji dihitung dari lulusan kita, artinya kalau kamu drop out, kamu cuma lulusan SMA, walaupun anda jago, gaji anda standar SMA.  Saat perekrutan tenaga kerja pun, hal pertama yang  harus dipenuhi adalah syarat administrasi. Jika sebuah perusahaan mensyaratkan programmer minimal S1 dan anda mendaftar dengan ijazah SMA, berkas anda langsung di singkirkan dari meja HRD. kenapa? karena anda tidak memenuhi syarat. Anda bisa saja bilang anda jago programming, jauh melebihi mahasiswa yang IPnya 4.0 sekalipun, tapi ingat. Ijasah itu ibaratnya Tiket, kalau anda ga punya tiket, gimana bisa masuk? atau anda masuk tapi anda akan di jagi standar SMA, Mau?
Mulai sekarang, jangan berpikir pendek, drop out lalu sukses, Mimpi kali!. Ini juga berlaku untuk jurusan yang lain, terutama di  ilmu eksak seperti matematika atau IPA. Anda masih percaya kalau Newton menemukan teori gravitasi hanya karena kejatuhan apple? yakin loh?  Einsten waktu kecil kurang pintar dalam matematika, yakin loh? Einsten sudah menguasai Kalkulus saat berumur 15 tahun. 

Daftar Pustaka :




:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar